Bandingkan Nagita Slavina dan Caca, Mama Rieta Terkejut Sifat Anehnya Diungkap Sang Anak

Membandingkan sifat dua anaknya, Rieta Amilia terkejut saat mendengar penuturan si bungsu, Caca Tengker.

Wanita berhijab yang karib disapa Mama Rieta itu tak menyangka bahwa Caca Tengker akan menceritakan sifat buruk ibunya.

Meski di akhir, Caca Tengker menyebut sang ibu, Mama Rieta sudah berubah jadi sosok yang baik.

Obrolan Caca Tengker dan Mama Rieta itu terekam dalam vlog yang dilansir TribunnewsBogor.com pada Rabu (15/9/2021).

Awalnya, Mama Rieta memuji sosok anak bungsunya sebagai anak yang cerdas.

Diakui Mama Rieta, Caca Tengker punya IQ yang tinggi.

Namun rupanya, Caca Tengker punya satu sifat buruk, yakni pemalas.

"Mba Caca itu IQ-nya bagus tapi pemalas," ujar Mama Rieta.

"Benar !" akui Caca Tengker.

Mengenang masa kecil Caca Tengker, Mama Rieta pun mengungkap sifat buruk sang anak bungsu.

Selain malas, Caca Tengker juga menurut Mama Rieta adalah anak yang suka mencari-cari alasan.

"Mama nanti kenalin guru lesnya, Mas Anang, Kamu boleh tanya kelakuannya Mbak Caca dulu waktu kecil," ungkap Mama Rieta.

"Emang ngapain ?" tanya kerabat Mama Rieta.

"Suka cari alasan. Sampai sekarang,' akui Mama Rieta.

"Persis kayak Ansara," imbuh Barry suami Caca Tengker.

Melihat Caca Tengker, Mama Rieta pun langsung membadingkannya dengan Nagita.

Diakui Mama Rieta, IQ Nagita kalah dari Caca Tengker.

Namun ketimbang Caca Tengker, Nagita diakui Mama Rieta lebih rajin.

"Kalau Mba Gigi itu IQ-nya enggak terlalu tinggi tapi dia rajin. Kalau Caca IQ tinggi tapi banyak alasan," ujar Mama Rieta.

"Semua orang punya kelebihan dan kekurangan," pungkas Caca Tengker.

"Yang bikin Caca pemalas tahu enggak apa ? Kebanyakan dibilang pinter," kata Caca Tengker.

"Oh berarti anak sekarang jangan dibilang pinter," ucap Mama Rieta.

Lebih lanjut, Caca Tengker pun mengurai pengakuan.

Meskipun malas, Caca Tengker tak suka berbohong.

"Caca kalau bohong enggak. SMP baru bohong. Abis puber baru bohong," akui Caca Tengker.

"Yang ngajarin siapa ?" tanya Mama Rieta.

"Mba Gigi," pungkas Caca Tengker.

Tak hanya itu, Caca Tengker juga bercerita soal sifat buruk sang ibu.

Hal itu terkait dengan kebohongan.

"Ini bahayanya buat anak-anak. Yang sering membingungkan itu Mama sering bilang jangan pernah bohong, enggak boleh bohong, bohong itu salah," kata Caca Tengker.

"Mama bilang 'Kamu lebih baik jujur tapi dimarahin'," ujar Mama Rieta.

"Caca enggak inget Mama bilang gitu," timpal Caca Tengker.

Diungkap Caca Tengker, Mama Rieta dulu gemar berbohong untuk urusan sepele.

Namun akibatnya, Caca Tengker jadi bingung perihal apakah berbohong itu diperbolehkan atau tidak.

Sifat buruknya diungkap sang anak bungsu, Mama Rieta tampak terkejut.

"Tapi kenapa Mama itu sering banget bohong sama orang. Bohongnya itu kayak misal Mama lagi capek, marah sama orang, sama papa, terus nanti mama bilangnya 'bilang aja enggak di rumah, lagi pergi'. Itu tuh bikin Caca bertanya-tanya dulu," ungkap Caca Tengker.

"Itu kan dulu, sekarang enggak," akui Mama Rieta.

"Iya sekarang mah enggak. Itu sepele tapi di kepala Caca itu jadi pertanyaan, Jadi Caca bingung sebenarnya bohong itu boleh atau enggak ? Kenapa ada dua standard ?" imbuh Caca Tengker.

"Bohong itu enggak boleh," tegas Mama Rieta.